Kreatif Merawat Bumi

Ada beberapa hal yang saya lakukan sebagai upaya untuk merawat bumi yang semakin tua ini... Daripada sibuk mengutuk kerusakan yang terjadi, lebih baik jadi solusi. Beberapa diantara solusi yang sudah saya jalankan adalah..

1. Washable MensPad
Sudah hampir tiga tahun saya menggunakan benda ini setiap tamu bulanan datang. Memang agak ribet saat harus mencuci di saat dulunya enak dan gampang tinggal buang. Belum lagi menjemurnya yang awalnya risih karena takut dikomentarin jijik, dsb. Tetapi setelah menjalani beberapa tahun ini jadi biasa saja :) Dan terasa lebih lega, bisa mengurangi sampah yang tidak perlu. Nah, akhir- akhir ini saya melihat sudah banyak sekali online shop maupun toko peralatan bayi yang menjual cloth diapers dan menstrual pad seperti ini. Tandanya semakin banyak yang butuh dan sadar akan pentingnya mengurangi sampah bulanan ini. Alhamdulillah.

2. Membawa botol air minum sendiri
Pokoknya sebisa mungkin membawa air minum dengan botol tupperware atau wadah apapun yang bisa diisi ulang. Sebenarnya hal ini mudah buat saya karena ibu saya penggemar tupperware :)) selain itu, perjalanan saya kemana-mana sehari-harinya cuman kampus, sekolah-sekolah atau mall yang notabene super deket. Saya juga nggak begitu suka beli minum di luar sih kecuali kepepet pas air habis dan kehausan banget.

3. Memakai kembali kertas-kertas bekas dan mika jilidan
Ini mungkin karena sudah dibiasakan di rumah untuk memisahkan kertas-kertas yang tidak terpakai tetapi masih bisa digunakan halaman baliknya untuk catatan. Walaupun masih suka beli notes lucu-lucu, hehe, saya masih mencoba untuk tidak banyak menggunakan kertas baru untuk sekadar menulis catatan belanja atau catatan apapun selama masih bisa pakai kertas bekas. Lalu saya mengupayakan tidak gampang mencetak file yang masih bisa dibaca via laptop dan juga file yang belum selesai diedit. Saat menjilid makalah pun, saya biasanya menggunakan mika bekas jilidan makalah lama.

Alhamdulillah dari hal-hal kecil seperti ini, tempat sampah saya jadi lebih lega..... Semoga yang membaca juga jadi semangat melakukan perubahan kecil seperti di atas ya :)

Comments

Popular posts from this blog

Onomatopoeia: Ekspresif dalam Kosakata

2: Caraku Memandang Dunia Tak Lagi Sama

Dimulai dari Sampah di Depanmu