Sharing Dongeng: Menulis buku Anak

hari Minggu setiap bulan Kumpul Dongeng mengadakan kegiatan Sharing Dongeng. Nah, di bulan ini Kumpul Dongeng membuat semacam workshop mini untuk membuat cerita dongeng untuk anak. Kali ini, pembicara sekaligus tutor yang memberikan feedback adalah Bu Dian Kristiani.

Bertempat di Perpustakaan Daerah Jawa Timur, Sharing Dongeng ini dihadiri sekitar 30 orang dari berbagai latar belakang. Beberapa di antara peserta adalah aktivis pendidikan, termasuk guru sekolah dan komunitas. Sesuai dengan value yang dibawa Kumpul Dongeng, setiap orang peserta diharap aktif untuk belajar dan berani berkarya, khususnya demi tujuan mencerdaskan kehidupan penerus bangsa, yakni anak-anak.

Semangat yang diusung sharing dongeng diamini oleh Bu Dian Kristiani yang memilih ranah kepenulisan sebagai sarana berbagi manfaat dan mendidik anak. Karya beliau yang berjumlah puluhan bahkan lebih jadi bukti bahwa beliau sangat peduli dan ingin menularkan semangat itu pada para peserta.

Bu Dian memberikan pengenalan mengenai mengapa perlu buku anak dan apa yang bisa kita dapatkan bila mampu menulis buku anak. Mengingat buku anak di Indonesia yang berkualitas masih sulit ditemukan di toko buku, kita punya kesempatan untuk mendidik anak melalui bacaan sekaligus kita menjadi penulis profesional.

Diawali dari pencarian inspirasi, Bu Dian mengajarkan cara mengembangkan ide menjadi satu cerita utuh yang dapat dimengerti anak. Diantaranya adalah mengamati lingkungan sekitar dan berimajinasi.

Comments

Popular posts from this blog

Onomatopoeia: Ekspresif dalam Kosakata

2: Caraku Memandang Dunia Tak Lagi Sama

Dimulai dari Sampah di Depanmu